"Dirgahayu HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia "

Kamis, 15 Agustus 2019

DIRGAHAYU REPUBLIK INDONESIA YANG KE 74 TAHUN 2019

  • DIRGAHAYU REPUBLIK INDONESIA YANG KE 74 TAHUN 2019

  • Semangat juangnya pantang menyerah, terbukti mengusir para penjajah, merah putih pun berkibar dengan indah. Merdeka, merdeka Indonesiaku!
Baca Juga : 

  • Untukmu Indonesia tercinta, semoga makmur sejahtera dalam persatuan suku-suku bangsa selalu damai dan bahagia, Merdeka Indonesiaku.
  • Sakit dalam perjuangan itu hanya sementara, namun jika menyerah, rasa sakit itu akan terasa selamanya. Terima kasih para pahlawanku yang telah memerdekan tanah air Indonesia ini.
  • Walau ada yang coba menyusup, walau ada yang mengacaukan, walau ada yang bersekongkol, walau ada yang menghianati, negaraku tetap merdeka!!!
  • Aku bukanlah seorang pejuang yang gagah membawa senjata untuk menumbangkan penjajah, namun hati ini tetap berkobar merah putih untuk mempertahankan dan membawa Indonesia tanah airku ini ke seluruh dunia.
  • Jasamu akan selalu kami kenang, perjuanganmu akan kami lanjutkan. Merdeka Indonesiaku!
  • Jadilah seperti pohon yang lebat buahnya yang tumbuh di tepi yang dilempari orang dengan batu tapi membalasnya dengan buah, seperti para pahlawan kita.
  • Ilmu bisa di cari sendiri. Tetapi Kekuatan dan Hati butuh support orang lain. Bersama kita bersatu, mengisi kekurangan masing2, saling mengingatkan dan membantu dalam perbedaan, saling berbahu menuju harapan dan cita-cita yang diidamkan. Bhineka Tunggal Ika. Merdeka Indonesia!
  • Selamat Hari Kemerdekaan Indonesia. Semoga di kedepannya semangat perjuangan mempertahankan NKRI tetap tumbuh dalam jiwa generasi Muda masa kini.



















































Sumber : https://bersamatekno.com/contoh-kata-ucapan-17-agustus-hari-kemerdekaan-indonesia/

Makna dan Filosofi Persatuan di Logo HUT Ke-74 RI

Makna dan Filosofi Persatuan di Logo HUT Ke-74 RI
DI Ambil dari KOMPAS.com – Logo HUT ke-74 RI pertama kali diumumkan oleh akun twitter resmi Kementerian Sekretariat Negara. Tak sekedar logo biasa, logo kali ini memiliki nilai filosofis tersendiri.

Wakil Kepala Bekraf (Badan Ekonomi Kreatif) Ricky Pesik mengatakan proses pembuatan logo HUT ke-74 RI tersebut melalui proses yang panjang. Keterlibatan awal Bekraf dalam pembuatan logo HUT RI tersebut berawal saat hari terakhir perayaan HUT ke-70 RI.

Pihaknya menilai proses yang ada tentang pembuatan identitas kurang tepat, sehingga kemudian Bekraf mengusulkan ke Sekretarian Negara (Setneg) untuk dibantu Bekraf.

“Kami mengusulkan ke Setneg proses bisnis diubah bahwa setiap tahun Setneg bersama Bekraf merancang strategi ingin menyampaikan apa, implementasi dimana maunya seperti apa dan apa yang ingin disampaikan ke semua pihak,” katanya kepada Kompas.com, Rabu (14/8/2019) malam.

Karena salah satu sub sektor kreatif Bekraf adalah desain komunikasi visual, maka Bekraf memiliki mitra profesional ADGI.

“Lalu kami meminta ke ADGI untuk open call ke anggota untuk mengusulkan rancangan. Jadi sejak perayaan 71-74 dirancang oleh ADGI,” katanya lagi.

Perancangan Identitas

Perancangan Identitas Lebih lanjut, pihaknya menyampaikan ingin memberikan contoh tentang proses profesional ke lembaga-lembaga pemerintah lain terkait perancangan identitas. “Jadi, kami ingin memberi contoh ke lembaga-lembaga pemerintah lainnya bagaimana proses profesional untuk perancangan identitas.

Jadi bukan sekedar pembuatan logo, tapi penyampaian makna, sampai bagaimana implementasi ke berbagai medium,” imbuh dia.

Baca Juga :
DIRGAHAYU REPUBLIK INDONESIA YANG KE 74 TAHUN 2019

Selamat Hari Pramuka ke-58 Tahun 2019

Untuk proses pemilihan logo ini Ricky menyebut tahapannya dimulai dengan permohonan Setneg ke Bekraf. Selanjutnya Bekraf menyusun panduan strategi yang kemudian disampaikan ke ADGI.

Selanjutnya ADGI menyampaikan ke anggotanya dan mengirimkan berbagai kandidat dari berbagai kota. Selanjutnya Bekraf dan Mensesneg akan melakukan kurasi kemudian dibawa ke presiden.

“Kita tak mau proses penting perayaan HUT RI dikerjakan amatir. Jadi mereka (ADGI) melakukan sayembara sekitar 5-10 orang lalu diajukan ke presiden oleh Kepala Bekraf dan Mensesneg.

Baca Juga :
Macam Lomba 17 Agustus-an Paling Unik, Lucu, dan Gokil

Yang menyetujui presiden,” kata Ricky. Mengenai penunjukan ADGI sendiri, Ricky menyebut hal ini lantaran di dalam ADGI terdiri dari orang-orang profesional dalam bidang desain komunikasi visual, sehingga mereka dianggap pantas untuk hal ini  "Mereka bukan sekedar tukang gambar. Itu ilmu perancangan identitas adalah profesi mereka sehari-hari," kata Ricky lagi.

Makna dan Filosofi

Kepada Kompas.com, Rabu (14/8/2019), Bima Surya Pamila selaku Desainer Terpilih Logo HUT ke-74 RI menyebut logo kali ini dibuatnya dengan semangat persatuan. “Motivasi saya mengikuti sayembara ini adalah ingin menyampaikan persatuan,” kata dia.

Bima Surya, menyebut makna angka 74 menggambarkan tentang persatuan, bukan 7 dan bukan 4 tetapi 74. Hal ini menurutnya melambangkan tentang kita, bukan “aku” atau “kamu”. Perasaan seperti inilah yang menurutnya seharusnya dimiliki oleh seluruh rakyat Indonesia. Bima menjelaskan nilai filosofis dari logo ini juga terdapat pada garis elevasi dalam logo, hal tersebut melambangkan visi untuk selalu menjadi yang terbaik.

“Di dalam logo terdapat garis elevasi melambangkan visi untuk selalu menjadi yang terbaik, dan garis yang bergerak ke kanan melambangkan pergerakan ke arah yang lebih baik,” tuturnya. Dari angka 7 ke angka 4 juga membentuk garis petir melambangkan gerak, kerja, energi yang menginspirasi dari atas ke bawah.

Selain itu ia menyebut bahwa makna merah pada logo kali ini juga disebutnya lebih dimatangkan. “Melambangkan kedewasaan dan kebijaksanaan,” ungkapnya. Sedangkan warna putih menurutnya mengacu kepada warna yang ada dalam bendera.

Selain itu putih juga memiliki nilai filosofis tersendiri. “Putih melambangkan keikhlasan dalam bekerja,” Dalam logo kali ini, tagline SDM Unggul Indonesia Maju juga diusung. Hal ini menggambarkan visi pemerintah dalam momentum ini untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia.



Rabu, 14 Agustus 2019

Selamat Hari Pramuka ke-58 Tahun 2019

Selamat Hari Pramuka ke-58 Tahun 2019
Dirgahayu Pramuka Indonesia 14 Agustus Tahun 2019 ke-58. Jayalah Pramuka Jayalah Indonesia.

Selamat memperingati hari Pramuka Indonesia. semoga Pramuka jaya selalu dan melahirkan tunas-tunas muda yang bisa membawa bangsa kita ke arah yang lebih baik, Melalui gerakan pramuka kita Wujudkan bangsa yang berkarakter dan bermartabat.

Selamat Hari Pramuka. Semoga dari Gerakan Pramuka lahir pemimpin-pemimpin muda Indonesia masa depan.

Selamat Hari Pramuka, semoga Pramuka jaya selalu dan melahirkan tunas-tunas muda yang bisa membawa bangsa kita ke arah yang lebih baik.
Wujudkan bangsa yang berkarakter dan bermartabat melalui gerakan pramuka.

Pada detik – detik yang menyengsarakan, jangan pernah kehilangan harapan.
INGAT !! Hujan yang lebat dihasilkan dari mendung yang gelap.
SALAM PRAMUKA !

Satu harta yang sangat berharga yang jarang dimiliki orang masa kini, itulah KEJUJURAN.

Rabu, 07 Agustus 2019

SELAMAT HARI RAYA IDUL ADHA 1440 H/ 2019 M

SELAMAT HARI RAYA IDUL ADHA 1440 H/ 2019 M

Selamat Hari Raya Idul Adha untuk Lebaran Idul qurban untuk Keluarga Besar UPTD SMP Negeri 2 Sukagumiwang!


Maknai dengan penuh tujuan .... Tidak hanya hari ini tetapi setiap hari (dalam bahasa inggris: Feast of the Sacrifice and Wishing you a happy Eid Al-Adha Mubarak) Ini hari raya Idul Adha! 


Jangan lupa sholat ied agar mencapai tujuan selain unik di puncak haji! Idul Adha adalah momentum mengasah kepekaan sosial menjadi sumber inspirasi menjaga kebersamaan bagi keluarga dan masyarakat secara hikmah. 


Selamat Hari Raya Idul Adha untuk Anda! Saya menghargai Anda yang dekat dengan hati saya. Inilah pesan harapan lewat kata terbaik saya untuk Anda pada Hari Raya Idul Adha 1440 H/ 2019! 


Jadikan Idul Adha perayaan menyentuh di hati: mari kita isi hari-hari dengan kebahagiaan dan memperkuat ukhuwah islamiah dengan cinta! Idul Adha adalah Lebaranku, Idul Adha adalah pengorbananku. Idul Adha adalah Hari Raya Haji, Idul Adha (bahasa Arab: عيد الأضحى ) ibadahku Jadi bahagia, sayangku, Karena hari itu panjang! Selamat, Idul Kurban. 

Hari ini Anda layak mendapatkan bunga, pantun dan puisi kata ucapan selamat yang paling indah! Salam hangat untuk hari raya istimewa Anda!  Semoga semangat berkurban kita terus tumbuh dan semoga kita saling mengingatkan untuk itu juga menebarkan Cinta kesesama!















Selasa, 02 Juli 2019

MATERI DAN SEPUTAR MPLS

MATERI DAN SEPUTAR MPLS

Dasar hukum kegiatan MPLS adalah Permendikbud nomor 18 tahun 2016.  Permendikbud nomor 16 tahun 2016 ini sebagai langkah pembaharuan paradigma dalam dunia pendidikan. 

Sebelum di keluarkannya peraturan tersebut kegiatan MPLS yang sebelum disebut MOS memiliki kenangan yang kurang baik antara lain identik dengan perpeloncoan, penganiayaan terhadap siswa baru, ajang untuk mengerjai adik-adik kelas yang baru, ajang unjuk gigi para siswa yang lebih senior dan lain sebagainya.


Masa pengenalan lingkungan sekolah bagi siswa baru ini semua hal-hal atau kegiatan tersebut sudah ditiadakan, namun diganti dengan hal-hal yang bersifat positif yang berkaitan dengan muatan karakter yang mulia. Hal ini sesuai dengan konsep pada kurikulum 2013 yang menekankan pendidikan yang berkarakter pada peserta didik.


Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi Siswa Baru ini dilaksanakan untuk mendukung proses pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pendidikan nasional, bahwa dalam pelaksanaaan pengenalan lingkungan sekolah bagi siwa baru perlu dilakukan kegiatan yang bersifat edukatif dan kreatif untuk mewujudkan sekolah sebagai tempat belajar yang ramah lingkungan, sejuk, nyaman bagi peserta didik.


Dengan kata lain Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi Siswa Baru adalah kegiatan pertama yang dilakukan oleh Siswa ketika masuk sekolah untuk pengenalan program, sarana dan prasarana sekolah, cara belajar, penanaman konsep pengenalan diri, dan pembinaan awal kultur sekolah. Sekolah yang dimaksud seluruh sekolah yang dari SD, Sederajat, SMP sederajat, SMA sederajat baik berstatus sekolah Negeri maupun Swasta.



Tujuan Masa pengenalan Lingkungan Sekolah memiliki tujuan sebagai berikut:
  1. Mengenali potensi diri siswa baru; 
  2. Bentuk beradaptasi siswa baru dengan lingkungan sekolah dan sekitarnya, antara lain terhadap aspek keamanan, fasilitas umum, dan sarana prasarana sekolah; 
  3. menumbuhkan motivasi, semangat, dan cara elajar efektif sebagai siswa baru; 
  4. mengembangkan interaksi positif antar siswa dan warga sekolah lainnya; 
  5. menumbuhkan perilaku positif sesuai dengan Pendidikan karakter di Indonesia
  6. Kegiatan MPLS bagi Siswa Baru ini dilaksanakan dalam jangka waktu paling lama 3 (tiga) hari pada minggu pertama awal tahun pelajaran. kegiatan pengenalan lingkungan sekolah ini hanya pada jam pelajaran. Pengecualian Sekolah yang memiliki asrama dengan terlebih dahulu melaporkan kepada dinas pendidikan provinsi/kabupaten/kota sesuai dengan kewenangannya.



Beberapa hal yang perlu mendapat perhatian khusus pada pelaksanaan Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah adalah Sebagai berikut:
  1. Perencanaan dan penyelenggaraan kegiatan hanya menjadi hak guru;
  2. Tidak diperkenankannnya melibatkan siswa senior (kakak kelas) dan/atau alumni sebagai penyelenggara;
  1. Dilakukan di lingkungan sekolah kecuali sekolah tidak memiliki fasilitas yang memadai;
  2. Dilarang melakukan pungutan biaya maupun bentuk pungutan lainnya.
  3. Wajib melakukan kegiatan yang bersifat edukatif;
  4. Dilarang bersifat perpeloncoan atau tindak kekerasan lainnya; 
  5. Wajib menggunakan seragam dan atribut resmi dari sekolah;
  6. Dilarang memberikan tugas kepada siswa baru berupa kegiatan tidak relevan dengan aktivitas pembelajaran siswa;
  7. Diperbolehkan melibatkan guru yang relevan dan kompeten dengan materi kegiatan pengenalan lingkungan sekolah; dan
  8. dilarang melakukan pungutan biaya maupun bentuk pungutan lainnya. 


Penyelenggaraan kegiatan pengenalan lingkungan sekolah dilaksanakan oleh Guru dan dapat dibantu oleh siswa apabila terdapat keterbatasan jumlah guru dan/atau untuk efektivitas dan efisiensi pelaksanaan pengenalan lingkungan sekolah dengan syarat sebagai berikut: 
  1. Siswa merupakan pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dan/atau Majelis Perwakilan Kelas (MPK) dengan jumlah paling banyak 2 (dua) orang per rombongan belajar/kelas; dan
  2. siswa tidak memiliki sifat tempramen sebagai pelaku tindak kekerasan.
  3. Apabila terjadi Pelanggaran maka sanksi mengacu kepada Permendikbud Noomor 82 Tahun 2015 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Tindak Kekerasan pada Satuan Pendidikan dan peraturan perundang-undangan lainnya.
Contoh Atribut Yang tidak diperbolehkan penggunaannya dalam Pelaksanaan MPLS adalah:
  1. Tas karung, tas belanja plastik, dan sejenisnya.
  2. Kaos kaki berwarna-warni tidak simetris, dan sejenisnya.
  3. Aksesoris di kepala yang tidak wajar.
  4. Alas kaki yang tidak wajar.
  5. Papan nama yang dalam pembuatannya dal kategori sulit, rumit dan  berisi konten yang tidak bermanfaat. 
  6. Atribut lainnya yang tidak relevan dengan aktivitas pembelajaran.


Contoh kegiatan yang tidak diperbolehkan dalam pelaksanaan MPLS adalah:

  1. Memberikan tugas kepada siswa baru yang bersifat  wajib membawa suatu produk dengan merk tertentu.
  2. Menghitung sesuatu yang tidak bermanfaat (menghitung nasi, gula, semut, dsb).
  3. Memakan dan meminum makanan dan minuman sisa hal ini sebagai antisipasi apabila ada siswa baru memiliki riwayat penyakit yang menular agar peserta lain tidak tertular penyakit tersebut sesuai dengan aspek kesehatan.
  4. Memberikan hukuman kepada siswa baru yang tidak mendidik seperti menyiramkan air serta hukuman yang bersifat fisik dan/atau mengarah pada tindak kekerasan.
  5. Memberikan tugas yang tidak masuk akal seperti berbicara dengan hewan atau tumbuhan serta membawa barang yang sudah tidak diproduksi kembali.
  6. Aktivitas lainnya yang tidak relevan dengan aktivitas pembelajaran.


Demikianlah tadi beberapa point penting yang dapat diambil dari Pedoman Resmi mengenai Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi Siswa Baru tahun ajaran 2019/2020 yang diambil dari Permendikbud nomor 18 tahun 2016. Anda juga dapat mendownload file Permendikbudnya serta beberapa lampiran mengenai peraturan-peraturan pada Pengenalan Lingkungan Sekolah, Silabus pelaksanaan, Format formulir pendaftaran siswa, serta beberapa atribut dan kegiatan yang dilarang saat pelaksanaan pengenalan lingkungan sekolah terdapat di dalam lampiran Permendikbud tersebut. Untuk mengunduhnya, silahkan klik link download di bawah ini: 
Materi Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah : 






Sekian, Semoga Bermanfaat.....
















Sumber : https://rintokusmiran.blogspot.com/2019/05/materi-mpls-tahun-pelajaran-20192020.html

Jumat, 10 Mei 2019

Daftar Penerima PIP SK-2019 Sesi 1 (BSM)

Hasil gambar untuk penerima pip
Daftar Penerima PIP SK-2019 Sesi 1
SMP Negeri 2 Sukagumiwang
Semeseter Genap
Tahun Pelajaran 2018/2019

Persyaratan Pencairan :
1. Foto Copy Kartu Keluarga
2. Foto Copy KTP Orang Tua
3.  Buku Rekening Tabungan ( Bagi Yang Punya) 

No.
Kelas
Nama Peserta Didik
Tanggal Lahir

No.
Kelas
Nama Peserta Didik
Tanggal Lahir

1
Kelas 7A
AGUS APRIYONO
2005-08-04

41
Kelas 8B
ADAM SETIAWAN
2004-07-01
2
Kelas 7A
RIZKI SAPUTRA
2006-03-21

42
Kelas 8B
AKHMAD ALFRI ARDIANSYAH
2003-08-04
3
Kelas 7A
SAERIH
2005-05-08

43
Kelas 8B
AYU SARI
2004-10-03
4
Kelas 7A
SIGIT FIRMANSYAH
2006-01-06

44
Kelas 8B
EZAH RAHMAWATI
2005-03-27
5
Kelas 7B
MUHAMAD REFANT
2006-04-21

45
Kelas 8B
KOMALA SARI
2004-12-26
6
Kelas 7B
PUTRI SABILA
2005-09-08

46
Kelas 8B
MOHAMAD ABDUL WAHAB
2002-04-11
7
Kelas 7B
YOGA MAULANA
2006-07-30

47
Kelas 8B
MUHAMAD RAFIUL TEGAR
2004-10-11
8
Kelas 7B
YUSUF AFFANDI
2006-01-22

48
Kelas 8B
MUHAMMAD RULLY FIRDAUS
2005-07-08
9

ABDUL MUHAEMIN
2006-01-21

49
Kelas 8B
NURROKHMAN HIDAYAH
2005-04-29
10
Kelas 7C
AISA
2006-07-30

50
Kelas 8B
SAMSUL SYARIFUDIN
2004-08-31
11
Kelas 7C
ALIFATUL ALNI
2006-06-27

51
Kelas 8B
TATI SULIASWATI
2003-10-16
12
Kelas 7C
INTAN LESTARI
2006-06-18

52
Kelas 8B
TIYANDI
2004-05-28
13
Kelas 7C
LINDA
2006-01-14

53
Kelas 8B
UTIK
2005-08-11
14
Kelas 7C
MONIKA
2006-06-17

54
Kelas 8B
WIWIT SAPITRI
2005-05-18
15
Kelas 7C
RAMADHAN
2005-10-24

55
Kelas 8C
ANDRES DARMAWAN
2004-12-29
16
Kelas 7C
RIKA DILAH
2005-04-02

56
Kelas 8C
ANNAH ZAENAH
2005-03-11
17
Kelas 7C
RIZKY PRASETYO
2005-09-02

57
Kelas 8C
BULAN
2004-01-05
18
Kelas 7C
TARISAH
2006-01-04

58
Kelas 8C
COKI ANDRIYANTO
2004-07-27
19
Kelas 7D
DIANDRA KEYZA
2006-08-14

59
Kelas 8C
DANDI
2005-04-29
20
Kelas 7D
KUJIAH
2006-07-20

60
Kelas 8C
DEWI MULYANA
2005-02-25
21
Kelas 7D
NOFIA DEWI SAFITRI
2004-11-08
61
Kelas 8C
DONI SAPUTRA
2004-05-23
22
Kelas 7D
NUR ELISA
2006-04-21
62
Kelas 8C
NOVI DAMAYANTI
2005-11-27
23
Kelas 7D
ROBY
2005-05-19
63
Kelas 8C
RAGIL PRADANA
2005-01-23
24
Kelas 7D
SILVIA
2006-08-27
64
Kelas 8C
SUNIRI
2004-09-02
25
Kelas 7D
SULKIYA
2005-09-20
65
Kelas 8D
ANIS NURYATI
2005-04-16
26
Kelas 7D
ZUHROTUL ALIA
2006-10-06
66
Kelas 8D
AYIP MUHAMMAD
2005-11-19
27
Kelas 8A
AMELIA
2005-03-16
67
Kelas 8D
DEFI
2005-01-25
28
Kelas 8A
DETY
2004-11-11
68
Kelas 8D
DOSIYANDO
2003-07-01
29
Kelas 8A
FITRI KHUSNUL KHOTIMAH
2003-11-24
69
Kelas 8D


30
Kelas 8A
JOHAR MUKHLISIN
2005-08-26
70
Kelas 8D
GILANG DWI RAMADHAN
2005-10-16
31
Kelas 8A
RIDHO AL FARIZI
2005-02-02
71
Kelas 8D
GUSTI ROSAN
2005-08-23
32
Kelas 8A
RISKI RAMADHANI
2005-10-10
72
Kelas 8D
ILYAS
2004-11-26
33
Kelas 8A
RIYANTI
2005-03-09
73
Kelas 8D
INDRA AROHMAN
2005-05-23
34
Kelas 8A
SRI AYU NINGSIH
2005-04-13
74
Kelas 8D
ISMAIL
2005-05-09
35
Kelas 8A
SUBKHAN
2004-08-25
75
Kelas 8D
RIKE ADIARTI
2004-11-29
36
Kelas 8A
SUCIPTO
2005-10-05
76
Kelas 9A
ABDUL ROKMAN
2003-10-05
37
Kelas 8A
SURYAMA
2005-02-09
77
Kelas 9A
AGUSTIYAN
2004-08-21
38
Kelas 8A
SUSILAWATI
2005-02-22
78
Kelas 9A
AHMAD ABDUL AZIS
2004-11-18
39
Kelas 8A
SYAIFUL ANWAR
2004-06-08
79
Kelas 9A
AHMAD AROHMAN
2004-07-02
40
Kelas 8A
WAYAH FADILLAH
2004-02-21
80
Kelas 9A
BUDI LESMONO
2003-12-02

No.
Kelas
Nama Peserta Didik
Tanggal Lahir

No.
Kelas
Nama Peserta Didik
Tanggal Lahir

81
Kelas 9A
EGA IKSANDA
2003-04-24

109
Kelas 9C
WILDAN FATHONI
2004-06-23
82
Kelas 9A
FAZRI PRIYANTO
2003-03-28

110
Kelas 9D
DEWI NAWANG WULAN
2004-01-26
83
Kelas 9A
FITRI MELINDO
2004-11-13

111
Kelas 9D
FARIZ ALRFARIJI
2004-12-07
84
Kelas 9A
RINDI ANTIKA
2005-01-02

112
Kelas 9D
FITRI SARI
2003-12-20
85
Kelas 9B
AKHMAL FERDIANSYAH
2004-05-02

113
Kelas 9D
GINA DWI YANTI
2004-09-27
86
Kelas 9B
AKMAD FADILAH
2004-06-25

114
Kelas 9D
KARYANI
2004-08-19
87
Kelas 9B
DEDE SETIAWAN
2003-08-01

115
Kelas 9D
KASTURI
2003-10-12
88
Kelas 9B
HERI SETIAWAN
2004-05-05

116
Kelas 9D
MAOLANA MALIK IBRAHIM
2003-09-05
89
Kelas 9B
KUSNA ALBA
2003-12-05

117
Kelas 9D
MUDIYANTO
2003-05-14
90
Kelas 9B
LUKMAN NURHAKIM
2003-06-24

118
Kelas 9D
MUHAMAD ARIF
2003-03-25
91
Kelas 9B
MIRA AGWI CELINA
2004-08-04

119
Kelas 9D
MUKAMMAD ASROVI
2003-01-13
92
Kelas 9B
MUHAMAD WAHYUDI
2002-10-21

120
Kelas 9D
NUR KHOLIK SYAHID
2004-02-03
93
Kelas 9B
MUHAMMAD FIQIH RAMDANI
2003-10-17

121
Kelas 9D
SYAHBI HAFFIS
2004-01-22
94
Kelas 9B
NURRANTI
2004-10-01

95
Kelas 9B
PAISAL
2003-08-05

96
Kelas 9B
RAMITI
2003-05-17

97
Kelas 9B
SAMSURI
2003-12-17

98
Kelas 9B
SUANTO
2004-08-16

99
Kelas 9B
TONI IRAWAN
2004-11-17

100
Kelas 9B
TRISNAWATI
2005-06-05

101
Kelas 9B
WAHYUNI
2004-12-11
102
Kelas 9C
DIYON
2003-08-29
103
Kelas 9C
IKHWAN SOBRI HERNIUDIN
2003-12-29
104
Kelas 9C
NUR ROKMAH
2003-09-17
105
Kelas 9C
NURAINI
2003-10-16
106
Kelas 9C
RIYAN FEBRIYAN
2004-02-09
107
Kelas 9C
SUBHANDI
2004-08-23
108
Kelas 9C
TATI NURFATIMAH
2004-09-29

Persyaratan Pencairan :
1. Foto Copy Kartu Keluarga
2. Foto Copy KTP Orang Tua
3.  Buku Rekening Tabungan ( Bagi Yang Punya) 
SEGERA DIKUMPULKAN PERSYATAN AGAR BISA SEGERA DICAIRKAN !!!